Monday 3 January 2011

Java Pertemuan 5

Laporan Pertemuan VI Pemograman Java

Oleh : Mardiyono
Mik 72
PACKAGE AND IMPORT

A. Package
Cara untuk mengelompokkan beberapa class dan interface yang ada ke dalam kelompoknya masing-masing sehingga memungkinkan penggunaan nama yang sama dapat dilakukan attau sarana utnuk mengelompokkan kelas-kelas dan interface yang berhubungan dalam suatu pustaka (library) menjadi satu unit disebut paket (package). Package yang secara otomatis di dalam java API (Aplication Programming Interface) adalah package java.lang. package ini berisi kelas-kelas dan interface yang merupakan fundamental bagi semua pemrograman java, yang sering disebut “paket mlanguage”. Sebagai contoh, isi package java.lang seperti pemakaian atau penulisan dalam program.
Import java.io.*;
Import java.awt.*;
Import javax.swing.*;
…..
…..
…..
Dengan kata lain package sama halnya dengan folder yang berguna untuk mengelompokkan file-file yang tadinya berantakan menjadi lebih rapi.
Anda dapat mendeklarasikan kelas-kelas di dalam package yang tidak dapat diakses oleh statement di luar package (paket yang lain) atau membuat package yang baru sesuai dengan keperluan program. Istilah package dapat juga dimaksudkan sebagai pembungkus kelas-kelas agar tersusun rapi.
Pernyataan package dituliskan pada awal source code file sumber. Suatu package mendefenisikan nama ruang kelas-kelas disimpan dan kelas-kelas yang dideklarasikan dalam satu paket sehingga kelas-kelas itu menjadi milik package tersebut. Deklrasi package akan memberitahu kompiler ke library mana suatu kelas akan dikompile atau dirujuk.
Utnuk mengkompilasi atau mengeksekusi program, program Java perlu mengetahui di mana letak dari semua kelas atau interface yang akan diperlukan. Oleh karena itu, perlu adanya setting path. Nama package hendaknya dapat menggambarkan atau mempresentasikan nama kelas-kelas yang terkandung di dalam package tersebut. Penulisan “package” harus dengan huruf kecil.
Cara penulisan “package”:
package namapackage
…….
……
……
B. Import
Package yang berisikan class dan interface dapat digunakan oleh package yang lain. Maksudnya, penggunaan package yang lain adalah jika program memerlukan class dan interface berada di dalam direktori yang nama atau package yang mana. Perintahnya menggunakan import nama package.(namaclassnama interface*); atau dapat menggunakan tanda * (tanda bintang). Tanda bintang * gunanya untuk menyatakan import semua class atau interface yang terdapat pada package yang bersangkutan.
Contoh penggunaab package dan import
package SMK;
public class Bisnis {
public void inf0 () {
System.out.println("Penjualan");
}
}
package SMK;
public class Manajemen {
public void inf0 () {
System.out.println("Akutansi dan Sekretaris");
}
}
package SMK;
public class TIK {
public void inf0 () {
System.out.println("RPL, TKJ, MULTIMEDIA");
}
}
package SMA;
public class IPA {
public void inf0 () {
System.out.println("Ilmu Pengetahuan Alam");
}
}
package SMA;
public class IPS {
public void inf0 () {
System.out.println("Ilmu Pengetahuan Sosial");
}
}
import SMA.*;
import SMK.*;
public class TingkatSLTA {
public static void main (String[]args) {
TIK TIKku = new TIK();
TIKku.inf0();
Manajemen Manajemenku = new Manajemen();
Manajemenku.inf0();
Bisnis Bisnisku = new Bisnis();
Bisnisku.inf0();
IPA IPAku = new IPA();
IPAku.inf0();
IPS IPSku = new IPS();
IPSku.inf0();
}
}
outputnya

Keterangan:
import SMK.*; --> kode ini memiliki arti untuk mengimpor seluruh isi folder SMK.
import benci.*; --> kode ini memiliki arti untuk mengimpor seluru isi folder SMA.
public class TingakatSLTA{ --> kelas TingakatSLTA dideklarasikan sebagai class yang memiliki modifier(sifat) umum.
public static void main (String[]args){ --> kode ini memiliki arti fungsi utama dalam class.
TIK TIKku=new RPL(); --> kode ini berfungsi untuk membuat objek dari class TIK dengan nama sayangku.
TIKku.info(); --> menampilkan isi method info dari object TIKku.
} --> menutup blok program.
} --> menutup seluruh blok program.

No comments:
Write comments